Siswa SMK Binkara Cugenang Ikuti Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 Untuk DPT Pemula

Siswa SMK Binkara Cugenang Ikuti Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 Untuk DPT Pemula
Poto: Sosialisasi tahapan pemilu 2024 SMK Bina Karya Cugenang
Siswa SMK Binkara Cugenang Ikuti Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 Untuk DPT Pemula

Cianjur | TPPS Desa Wangunjaya Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat melakukan sosialisasi tahapan Pemilu 2024 terhadap pemilih pemula.

Agenda sosialisasi tahapan Pemilu 2024 tersebut berlangsung di salah satu ruang kelas SMK Bina Karya Bangsa (Binkara) yang beralamat di Kampung Ciseupan RT 01/05 Desa Wangunjaya Kecamatan Cugenang Cianjur, Jumat 22 Desember 2024 kemarin.

Dilakukannya sosialisasi pemilih pemula itu dibenarkan oleh Ketua TPPS Desa Wangunjaya Aidah, " benar bahwa pada hari Jumat 22 Desember 2024 kemarin, TPPS Desa Wangunjaya sudah melakukan sosialisasi di SMK Binkara.

"Ya, kemarin kami telah melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula di Pemilu 2024 nanti yang mana sasarannya sendiri adalah pelajar yang sudah cukup umur atau baru memiliki e-KTP sehingga mereka memiliki hak pilih," kata Aidah saat ditemui wartawan, Senin 25 Desember 2023.

Dengan dilakukannya sosialisasi ini, lanjut Aidah, tampak terlihat para pelajar ini sangat antusias mengikutinya.

"Kedatangan kami untuk melakukan sosialisasi pemilih pemula kemaren, Alhamdulillah disambut baik oleh pihak sekolah, selain diantusiasi para murid tampak para guru, staf dan kepala sekolahnya pun mensupportnya," tuturnya.

Menurut informasi, saat pelaksanaan sosialisasi pemilih pemula untuk pemilu 2024 di SMK Bintara, TPPS Wangunjaya di dampingi Panwascam Cugenang, PKD, Babinsa dan Bhabinkamtibmas desa setempat.

Dilakukannya sosialisasi pemilih pemula tersebut, sangat diapresiasi pihak sekolah.

"Ini cukup baik menurut saya, karena sebagai pemilih pemula di Pemilu nanti mereka harus benar-benar paham dalam mengambil hak suaranya. Artinya jangan sampai namanya masuk DPT tapi tidak nyoblos, nah sangat dikhawatirkan suara mereka ada yang memanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," kata Eki Julkifli Kepala SMK Binkara.

Eki menyampaikan, untuk murid yang sudah masuk DPT lebih kurang ada 100 murid, berdasarkan data yang sudah memiliki e-KTP. 

"Untuk murid yang belum memiliki e-KTP khususnya murid kelas 3 SMK Binkara, bisa datang ke kantor desa minta di fasilitasi pembuatan e-KTP, karena berdasarkan data yang ada pada kami itu sudah ada yang berusia 17 sampai 18 tahun. Nah, harapan kami dengan menyarankan pembuatan e-KTP mereka bisa mendapatkan hak pilih sesuai pilihannya masing-masing,"harapnya menutup wawancara dengan wartawan.

(Shandi R.A)