Jalur Maut Cianjur-Sukabumi Kembali Memakan Korban Jiwa

Jalur Maut Cianjur-Sukabumi Kembali Memakan Korban Jiwa

Cianjur | Dua orang dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan maut yang melibatkan truk tronton wing box bernomor polisi B 9085 TRU dengan tiga unit sepeda motor yang terjadi di Jl Raya Cianjur-Sukabumi, tepatnya di Kp Pasir Tulang Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis 21 Desember 2023. Sekitar pukul 11:30 wib.

Kedua korban laka tersebut merupakan seorang pengendara sepeda motor dan istri pemilik bengkel meninggal di tempat. Selain unit kendaraan yang terlibat kecelakaan, satu bengkel, kios dan satu rumah turut menjadi korban.

Saat ditemui wartawan, Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas (Gakkum Satlantas) Polres Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan, kecelakaan maut tersebut berawal saat truk tronton wing box Nopol B 9085 TRU melaju dari Sukabumi menuju Cianjur, saat menempuh jalur lurus menurun panjang Truk hilang kendali yang diduga hilangnya fungsi Rem.

"Kronologisnya kejadian, truk tronton wing box menabrak bagian belakang kendaraan sepeda motor Honda Supra bernopol F 2570 ZU, Honda verza bernopol F 2713 SAC yang melaju searah didepannya. Kemudian truk oleng ke kanan dan menabrak sepeda motor lainnya yang melaju dari arah berlawanan dan menabrak rumah dan kios," kata Iptu Hadi Kurniawan kepada wartawan.

Akibat kejadian tersebut, lanjut Iptu Hadi, sebanyak dua orang meninggal dunia dan tujuh korban lainnya mengalami luka-luka dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Cianjur.

"Korban meninggal dunia adalah seorang perempuan istri pemilik bengkel dan pengendara sepeda motor yang langsung meninggal ditempat. Sementara sopir, kernet serta korban lainnya mengalami luka-luka dan sudah dievakuasi ke RS Cianjur," terangnya.

Iptu Hadi Kurniawan menyambungkan, evakuasi yang dilakukan memakan waktu lebih kurang dari 3 jam. Akibat kejadian nahas itu arus lalin dari kedua arah mengalami kemacetan yang cukup panjang.

"Upaya yang dilakukan petugas yang datang ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan dengan melakukan olah TKP. Setelah semua selesai dilakukan baik evakuasi korban maupun kendaraan dan penyelidikan dan olah TKP, arus lain kembali lancar, " tutupnya.

(Shandi R.A)